05 Nov 2008 -
Jangan menghindari Masalah tapi hadapilah Masalah....... Oke Selamat mencoba...
Hidup.. hidup.. pasti tak lepas dari yang namanya ujian alias cobaan kan? Seperti kata guru SMP saya dulu “Life’s gonna be so hard, Honey,”, Nah.. bagaimana caranya biar kita bisa jadi tough waktu diuji, ada sedikit tips yang mungkin bisa dicoba
Pertama… Ikhlas menerima ujian itu
Kalau dari awal kita udah sebel, kesel, menggerutu terus sama ujian yang melanda kita, kita malah akan jadi stress terus, udah gitu orang di sekitar kita biasanya akan kena imbas nya kan, di jidat kita seperti ada tulisan “Explosive” (mudah meledak), atau “Flammable”(mudah terbakar). Makanya, ketika sadar kita sedang diuji, berusahalah untuk ikhlas, karena bagaimanapun kita termasuk orang yang disayang Allah dengan diuji, dan Dia gak bakal kasih ujian diluar batas kemampuan kita, so, tunjukkan bahwa kita strong enough..
Kedua… Sabar, sabar, dan sabar
Ada yang bilang, kalau sabar itu ada batasnya, padahal sebenarnya sabar itu gak ada batasnya, ia adalah sesuatu yang konsisten, yang mestinya kita miliki Dan seperti tertera dalam Al-Qur’an “Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar, ” jadi kalau kita sabar, sebenarnya di setiap tetes usaha kita untuk sabar, kita terus didampingi oleh Sang Maha Baik sampai kita bisa memetik buah dari kesabaran kita. Udah pernah coba rasanya buah sabar? Konon, katanya muanis bin lezat buanget..
Ketiga… Face it, do not leave it!
Nah, ini dia.. Jadi begitu tau kalau kita lagi diuji, tarik nafas dalam-dalam dan hadapi! Kita pasti gak mau kan kalah sebelum bertanding dengan pergi begitu saja meninggalkan masalah itu.. karena kalau kita lari dari masalah, bisa-bisa masalah itu malah jadi menumpuk dan akan menghampiri kita lagi dalam wujud yang lebih menyeramkan (hi hi hi), yang semakin kompleks buat diurai.
Keempat…. Optimis
Waktu saya Tanya ke beberapa teman apa yang membuat mereka tegar menghadapi masalah, muncul beberapa jawaban “Ingat, bahwa ini akan segera berakhir,” dan” Yakin, bahwa saya bisa melaluinya,”.. Yup! Optimis, kita yang paling tau diri kita bukan? Kalau dari awal kita udah pesimis “Kok berat banget ya ujian buat saya,” bisa-bisa kita terpasung dalam keputus asaan. So, Semangat!
Last but not least.. Refresh your self!
Waktu diuji gak melulu berarti kita harus bermuram durja, sedih, mengurung diri sekian hari di kamar, kan? Lebih baik, lakukan hal-hal yang kita suka.. Kalau kita suka menulis, tulis saja, ceritakan semua.. Kalau kita suka jalan-jalan, kita bisa sedikit cari angin, pergi ke tempat2 yang kita suka Dan banyak lagi hal-hal menyenangkan yang bisa kita lakukan untuk menghibur diri, dan bikin kita dapat semangat baru. Bahkan bisa jadi dari aktivitas menyenangkan itu kita dapat solusi buat masalah kita. Who knows?
Hidup.. hidup.. pasti tak lepas dari yang namanya ujian alias cobaan kan? Seperti kata guru SMP saya dulu “Life’s gonna be so hard, Honey,”, Nah.. bagaimana caranya biar kita bisa jadi tough waktu diuji, ada sedikit tips yang mungkin bisa dicoba
Pertama… Ikhlas menerima ujian itu
Kalau dari awal kita udah sebel, kesel, menggerutu terus sama ujian yang melanda kita, kita malah akan jadi stress terus, udah gitu orang di sekitar kita biasanya akan kena imbas nya kan, di jidat kita seperti ada tulisan “Explosive” (mudah meledak), atau “Flammable”(mudah terbakar). Makanya, ketika sadar kita sedang diuji, berusahalah untuk ikhlas, karena bagaimanapun kita termasuk orang yang disayang Allah dengan diuji, dan Dia gak bakal kasih ujian diluar batas kemampuan kita, so, tunjukkan bahwa kita strong enough..
Kedua… Sabar, sabar, dan sabar
Ada yang bilang, kalau sabar itu ada batasnya, padahal sebenarnya sabar itu gak ada batasnya, ia adalah sesuatu yang konsisten, yang mestinya kita miliki Dan seperti tertera dalam Al-Qur’an “Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar, ” jadi kalau kita sabar, sebenarnya di setiap tetes usaha kita untuk sabar, kita terus didampingi oleh Sang Maha Baik sampai kita bisa memetik buah dari kesabaran kita. Udah pernah coba rasanya buah sabar? Konon, katanya muanis bin lezat buanget..
Ketiga… Face it, do not leave it!
Nah, ini dia.. Jadi begitu tau kalau kita lagi diuji, tarik nafas dalam-dalam dan hadapi! Kita pasti gak mau kan kalah sebelum bertanding dengan pergi begitu saja meninggalkan masalah itu.. karena kalau kita lari dari masalah, bisa-bisa masalah itu malah jadi menumpuk dan akan menghampiri kita lagi dalam wujud yang lebih menyeramkan (hi hi hi), yang semakin kompleks buat diurai.
Keempat…. Optimis
Waktu saya Tanya ke beberapa teman apa yang membuat mereka tegar menghadapi masalah, muncul beberapa jawaban “Ingat, bahwa ini akan segera berakhir,” dan” Yakin, bahwa saya bisa melaluinya,”.. Yup! Optimis, kita yang paling tau diri kita bukan? Kalau dari awal kita udah pesimis “Kok berat banget ya ujian buat saya,” bisa-bisa kita terpasung dalam keputus asaan. So, Semangat!
Last but not least.. Refresh your self!
Waktu diuji gak melulu berarti kita harus bermuram durja, sedih, mengurung diri sekian hari di kamar, kan? Lebih baik, lakukan hal-hal yang kita suka.. Kalau kita suka menulis, tulis saja, ceritakan semua.. Kalau kita suka jalan-jalan, kita bisa sedikit cari angin, pergi ke tempat2 yang kita suka Dan banyak lagi hal-hal menyenangkan yang bisa kita lakukan untuk menghibur diri, dan bikin kita dapat semangat baru. Bahkan bisa jadi dari aktivitas menyenangkan itu kita dapat solusi buat masalah kita. Who knows?
.jpg)
Posting Komentar